Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2007

URBAN FEST 2007 / CROSSOVER INDIE FESTIVE 2007

Start:      Aug 24, '07 3:00p End:      Aug 26, '07 10:00p Location:      Pantai Carnaval, Taman Impian Jaya Ancol URBAN FEST 2007/INDIE CROSSOVER FESTIVE 2007 Urban Fest 2007 adalah sebuah festival budaya urban yang di dalamnya terdapat pula konser musik 3 hari, 3 malam bernama Indie Crossover Festive 2007 yang menampilkan pertunjukan musik dari band-band independen terkemuka asal Jakarta, Bandung, Bali dan Jogja. Diselenggarakan atas kerjasama antara IKJ, Taman Impian Jaya Ancol, Prambors dan KOMPAS. PANTAI CARNAVAL, ANCOL RUN-DOWNS DAY I, FRIDAY, 24 AUG 2007 15.10- 15.35 IMANISMO 15.35 - 16.00 OLD PAPER 16.00 - 16.25 KARON N ROLL 16.25-16.50 ANGKATAN UDARA 16.50-17.15 FASHION SHOW 17.15-17.40 BIKINIE’S 17.40-18.00 FASHION SHOW 18.00-18.30 BREAK 18.30 - 19.30 HARAJUKU 19.30 - 20.15 CLUB 80's 20.15 - 21.00 THE SIGIT 21.00 - 20.10 FASHION SHOW 20.10 - 21.40 THE HYDRANT 21.40-22.10 THE CHANGCUTERS 22.10-22.20 FASHION SHOW 22.20-22.50 SHAGGY DOG 22.50-23.25 THE UPSTAIRS 22.2

Diskusi Musik FISIP UI: INDIE VS MAJOR LEBEL

Start:      Sep 7, '07 12:00p End:      Sep 7, '07 4:00p Ya, ya, gue tahu tema diskusi ini bikin males. So 10 years a go gitu lho. Awalnya gue juga nolak pas ditawarin untuk jadi pembicara diskusi ini. Karena bagi gue, untuk judul seperti itu seharusnya yang ngomong adalah orang-orang dari label rekaman indie dan major bukan para jurnalis musik hehe. Tapi mereka gigih juga melobby dan katanya menawarkan terms of reference yang baru untuk diskusi kali ini. Walhasil, gue kasih nomer Arian ke mereka dan minta mereka untuk melobby dia juga untuk ikutan di diskusi ini. Ha! Gue nggak mau sendirian ngebahas hal basi ini. Hehehe. Guest Speakers: Wenz Rawk (Rolling Stone) Andien (Penyanyi) Marjinal (Political Punk) Ini Tema Besar dari mereka untuk diskusi ini nanti" "walo tema besar indie vs. major label , tp yg menurut g bs diangkat adalah poin: 1. kan banyak band-2 yg indie, tp kalangan penikmatnya banyak/besar, walo disisipkan 'terserah bajaklah sesukamu&#

(Music Biz) Welcome To the Jungle!

Gambar
WELCOME TO THE JUNGLE!   Kiat-kiat menjadi the next big thing di dalam industri musik   Oleh Wendi Putranto     Seorang anak muda kulit putih berambut gondrong pirang turun dari bis antar kota seraya menenteng sebuah hardcase gitar. Anak muda ini berasal dari kampung dan untuk pertama kalinya menjejakkan kedua kakinya di New York City. Masih kaget dengan atmosfer kota megapolitan tiba-tiba seorang bandar narkotika menghampirinya menawarkan substansi ilegal. Ia menolak. Tak lama kemudian dari layar televisi sebuah toko ia menyaksikan seorang rockstar dari atas panggung megah berteriak: ”You know where you are? You’re in the jungle baby, you’re gonna die!” Anak muda tadi dan rockstar itu adalah orang yang sama: Axl Rose. Ini merupakan scene dari video musik pertama Guns N Roses yang sangat legendaris, ”Welcome To The Jungle.” Adegan tersebut terinspirasi dari kisah nyata ketika Axl Rose dan seorang kawannya tiba untuk pertama kalinya di New York City. Seorang gembel menghampir

SAYA PILIH UNTUK TIDAK MEMILIH!

Oke, besok adalah hari pemilihan gubernur baru DKI Jakarta.   Siapa yang kalian pilih?   Saya pilih untuk tidak memilih!   Seperti kata Puppen dulu, “Aku Abstain!” Yeah, saya setuju. Abstain adalah pilihan terbaik untuk saat ini. Dengan memilih salah satu di antara bajingan-bajingan ini esok hari, maka kalian juga akan memiliki kontribusi terhadap kehancuran ibukota di masa depan! Kalian juga akan memiliki kontribusi atas semakin kayanya birokrat-birokrat brengsek ini.   Jangan pernah menyesal nantinya karena kalian sendiri dengan sadar telah beranjak menuju bilik suara untuk mencoblos hanya dengan bermodalkan iming-iming janji perubahan dan perbaikan yang di hari pertama mereka berkuasa pasti segera dilupakan dengan segera.   Anggur baru, botol lama! Ha!   Terus terang, kedua kandidat gubernur ini sama saja busuknya, seperti pendahulunya tentu. Bahkan mungkin kadar busuknya jauh lebih berbahaya daripada hitamnya sungai Ciliwung yang bakal dijadikan water way. Hahaha.    

THE CURE Live In Singapore (Photo & Set List Report)

Gambar
    Sesaat sebelum berangkat ke venue berpose di depan guest house di Jalan Elok. Kiri ke kanan: Condro, gue, Batman, Bondi, Oomleo, Nasta. Di depan Singapore Indoor Stadium. Kiri ke kanan: Cesa, Bondi, Adi Cumi, Nasta, Batman, gue, Oomleo, Condro.   Inilah stage set The Cure di Singapore Indoor Stadium. The Cure Live In Singapore! The Cure Live In Singapore! The Cure Live In Singapore! Robert Smith Himself Himself Strike a pose! 5 menit setelah konser 3 jam 10 menit itu berakhir. Kiri ke kanan: Adi Cumi, gue, Bani Ritual Doom. Kami puas!!    THE CURE Set List Singapore Indoor Stadium, August 1 2007   Intro   1. Open 2. Fascination Street 3. A Strange Day 4. The Blood 5. A Night Like This 6. The Walk 7. The End of the World 8. Lovesong 9. Push 10. Pictures of You 11. Lullaby 12. Kyoto Song 13. Hot Hot Hot! 14. alt.end 15. The Drowning Man 16. From the Edge of the Deep Green Sea 17. Inbetween Days 18. Friday I'm in Love 19. Just Like Heaven 20. Pr

THE CURE - Just Like Heaven (Live In Singapore)

Gambar
"Just Like Heaven" merupakan lagu ke-19 yang dimainkan The Cure pada Rabu malam (1/8) silam di Singapore Indoor Stadium. Hilangnya part keyboard di lagu ini memang cukup disayangkan tapi tetap membangun suasana yang ceria. Ditambah lagi sebelum lagu ini mereka menghajar audiens dengan "Friday I'm In Love" dan "Inbetween Days," makin komplet juga ingar-bingar penontonnya. Video yang saya ambil dengan N73 ini memang tidak berkualitas baik karena terlalu noisy dan pecah, tapi mari kita kembali ke tujuan awal: Video ini diposting bagi teman-teman Cureheads yang tidak bisa berangkat ke Singapura karena satu dan lain hal. Mudah-mudahan ini cukup menghibur. Enjoy it, friends!